Politik    Sosial    Budaya    Ekonomi    Wisata    Hiburan    Sepakbola    Kuliner    Film   
Daffa.Firmansyah. Powered by Blogger.

Sektor Ritel Jadi Sasaran Penjahat Cyber

cyber_threatsJakarta, InfoKomputer – Ada saja ulah penjahat dunia maya. Mereka kini semakin kreatif dengan berbagai pola skema baru.
Di Amerika Serikat, misalnya, peretas menyusup ke server internet pada sebuah perusahaan ritel dan mengubah alamat pengiriman paket mahal. Dengan kata lain, perusahaan ritel tersebut tanpa disadari mengirimkan orderan yang dibelinya via kartu kredit curian ke sebuah rumah kosong, di mana seorang pelaku akan bertindak sebagai penerima paket. Selain kerugian materi, kejahatan ini menimbulkan reaksi media sosial, menciptakan reputasi yang buruk, hingga hilangnya kepercayaan konsumen.
Tidak dimungkiri, serangkaian serangan cyber memang telah menghantam perusahaan ritel berskala besar dalam beberapa bulan terakhir, termasuk Target, Nieman Marcus, dan Michaels.
Sedikit ditarik ke belakang, pada tahun 2013 lalu, Departemen Kehakiman AS (DOJ) membuka kasus hacking di beberapa perusahaan ritel yang melibatkan empat warga Rusia dan satu warga Ukraina. Serangan terhadap 160 juta kartu kredit ini tentu saja merugikan perusahaan dan nasabah ratusan juta dolar. Para hacker pun menjual data kartu kredit melalui forum hacker sebesar US$10 untuk tiap kartu kredit Amerika dan US$50 untuk kartu kredit terbitan Eropa.
Menurut tim FireEye Dynamic Threat Intelligence, sektor ritel menghadapi peningkatan risiko dari hackers yang menggunakan point-of-sale (POS) malware untuk mencuri data kartu kredit pelanggan.
Sementara itu, pada 2007 silam, FireEye mengidentifikasi serangan cyber bertahap. Biasanya dimulai dengan injeksi SQL terhadap sebuah target yang terkoneksi ke sistem internet. Selanjutnya, attackers menyusup lebih dalam dan masuk ke jaringan yang telah terinfeksi yang secara sistematis mencari dan mencuri data penting. Mereka selanjutnya menginstall “backdoors” dalam jaringan tersebut yang memungkinkan mereka kembali ke jaringan dengan bebas.
Pada tahun 2009, FireEye menyelidiki serangan terhadap perusahaan ritel minuman terkenal dimana pelaku memperoleh akses ke server internet dan mesin kas perusahaan tersebut. Para penyerang meng-install aplikasi “The Perfect Keylogger” untuk mencuri data pemegang kartu kredit. Secara berkala, malware mengirim informasi yang dicuri ke situs File Transfer Protocol (FTP) dan alamat e-mail AOL. Malware tersebut kemudian menghapus diri dan bukti lainnya untuk menghilangkan jejak dari peneliti forensik.
Untuk meminimalisir kejahatan cyber ini, FireEye merekomendasikan pertahanan secara bertahap untuk perusahaan ritel. Yang pertama, menyiapkan perencanaan cyber incident response (IR) secara menyeluruh. Kedua, menyiapkan unit security yang bertugas mengidentifikasikan ancaman baik dikenal ataupun tidak, seperti serangan zero-day yang digunakan oleh pelaku Advanced Persistent Threat (APT).

Pengguna Linux Dan Mac Os X Waspadai Shell Shock

Info Snippet
Jakarta, InfoKomputer – Setelah Heartbleed, datanglah Shellshock. Bahkan ancaman baru ini ditengarai dampaknya akan lebih buruk karena yang akan menjadi korban adalah web server.
Shellshock dilaporkan oleh Trend Micro tengah tereksploitasi secara liar di mana-mana dan berpotensi membawa resiko besar terhadap perangkat-perangkat yang berbasis Linux (dan Bash). Dalam rilisnya, Trend Micro juga menyebutkan bahwa ancaman terbaru ini dilaporkan akan berdampak besar terhadap penambangan Bitcoin. Yang lebih  mengerikan adalah peristiwa ini hanya awalnya karena setelah itu para penyerang akan membentuk pasukan bots dengan membonceng Shellshock.
Shellshock memanfaatkan program open source bernama Bash yang biasanya ada di Linux, BSD, dan Mac OS X. Bash (Bourne Again Shell) adalah sebuah command-line shell yang memungkinkan pengguna memberikan perintah untuk meluncurkan program dan feature dalam sebuah software. Perintah diberikan dengan cara menuliskan sebuah teks yang  biasanya digunakan dan hanya dapat diketahui dan diakses oleh para programmer sendiri. Namun,  Shellschok membuat semua tereksploitasi.
Ketika Shellshock beraksi, ancaman vulnerability yang terjadi akan sangat membahayakan. Eksekusi program secara sembarangan terjadi dan berujung pada terancamnya keamanan sistem. Skenario serangan mungkin akan sangat beragam, dari sekadar mengubah konten di web server dan kode website, melakukan defacing website, dan  yang terburuk adalah mencuri data pengguna dari database.
“Trend Micro berhasil mendeteksi berbagai kejadian yang ditengarai mengandung atau terjangkiti kode pengeksploitasian. Malware yang terdeteksi sebagai ELF_BASHLITE.A, atau yang dikenal juga sebagai ELF_FLOODER.W, memiliki kemampuan untuk melancarkan serangan denial-of-service (DDoS) terdistribusi. Malware tersebut mampu mendobrak login, sehingga para penyerang dapat dengan mudah mencuri daftar nama pengguna dan password untuk login,” jelas Dhany Sulistyo, Sales Director, Trend Micro Indonesia, dalam keterangan pers yang dirilis hari ini (26/9).
Lingkungan Bash digunakan pada beberapa konfigurasi seperti CGI, ssh, rsh, rlogin, dan lain-lain, maka layanan-layanan tersebut menghadapi ancaman kerawanan yang serius akibat bug tersebut. Setiap web server yang membutuhkan input pengguna dan menyerapnya ke dalam lingkungan Bash juga akan mengalami kerentanan.
bash diagram
Tindakan Pencegahan
Bagaimana menghadapi Shellshock? Sebelum patch yang benar-benar mampu mengatasi Bash Bug ini hadir, karena dibutuhkan waktu untuk itu, lingkungan enterprise sebaiknya memanfaatkan intrusion prevention system (IPS) atau scanning heuristik berbasis jaringan untuk memantau lalu lintas jaringan dengan baik.
Trend Micro pun menyarankan proteksi di tingkat host untuk mendukung monitoring lalu lintas dari dan yang menuju ke jaringan. Selain itu, proteksi di tingkat host dapat mendukung patching virtual di server dengan sangat efektif. Dengan begitu, malware eksploitasi lebih mudah diidentifikasi dan program IPS dapat mencegah terjadinya percobaan serangan ke software-software yang rentan.
Berikut langkah-langkah dan rencana yang dapat dilakukan untuk menangkal serangan Shellshock.
  1. Jika Anda seorang end-user, simak terus kapan patch akan disediakan untuk Mac, smartphone Android, maupun perangkat lainnya. Trend Micro menyediakan Deep Security tersedia secara penuh untuk trial dan bisa diunduh sebagai software atau service.
  2. Jika menggunakan sistem operasi berbasis Linux, nonaktifkan BASH sampai tersedia patch untuk perangkat berbasis Linux.
  3. Jika webserver Anda berbasis Linux/APACHE menggunakan script BASH, perbaikiscript tersebut menggunakan sistem pengkodean selain BASH sambil menunggu tersedianya patch.
  4. Jika Anda adalah pelanggan layanan hosting, kontak segera penyedia layanan untuk mengetahui tingkat kerawanan sistem  Anda dan mintalah saran mengenai tindakan penanggulangannya.
Untuk  enterprise, berikut adalah langkah-langkah selanjutnya yang dapat dilakukan untuk melindungi server:
  1. Pastikan bahwa perusahaan telah menjalankan IPS yang telah di-deploy ke server-server yang memiliki kerentanan tinggi, sehingga diharapkan dapat menghadang eksploitasi CVE–2014–7169 secara aktif.
  2. Saat patch tersedia, pastikan bahwa Anda men-deploy patch tersebut sesegera mungkin guna memastikan perlindungan menyeluruh (selaras dengan rencana IPS perusahaan).
  3. Terus lakukan pemonitoran terhadap situasi yang berkembang.
Untuk desktop yang mengalami kerentanan tinggi akibat Shellshock, seperti desktop berbasis Linux dan Mac OS X, disarankan untuk melakukan tindakan berikut.
  1. Beralihlah menggunakan shell yang aman untuk sementara waktu. Saat ini, vulnerability hanya terjadi di Bash, shell lainnya tidak terpengaruh. Simak caranya  di sini.
  2. Begitu patch telah tersedia, lakukan patching dan segera sebarkan (deploy) ke sistem operasi

Acer Aspire E1-422 : Unggulkan Portabilitas

Foto: Elan Suherlan
Foto: Elan Suherlan
Di bulan lalu kami menguji Aspire E1-470G dengan desain yang mirip dengan Aspire E1-422 ini. Desain dan bahancasing yang dipakai kedua produk ini sama yaitu bermotifkan pola Starry Swirls yang licin. Keduanya merupakan keluarga E1 yang dirancang oleh Acer dengan desain ramping. Perbedaan utama keduanya terletak pada pada prosesor yang dipakai. E1-422 ini menggunakan prosesor AMD A6-5200 quad core 2 GHz, sedangkan E1-470G menggunakan Intel Core i3 -3217U 1,8 GHz.
Selain prosesor, ternyata bila dilihat lebih teliti ada perbedaan seperti touchpad yang kini tidak bertekstur, halus seperti touchpad kebanyakan notebook. Meskipun demikian, touchpad-nya cukup peka walaupun tidak senyaman yang bertekstur. Tombol touchpad juga berbeda, walaupun masih dalam kategori lembut ketika ditekan (meskipun tidak selembut tombol touchpad E1-470G).
Untungnya kenyamanan keyboard sama persis di antara keduanya, lembut dan nyaman digunakan untuk mengetik dengan sepuluh jari. Jarak antar-tombol juga sangat memadai untuk yang berjari besar.
Layarnya yang beresolusi HD (1366×768 pixel) dengan ukuran empat belas inci cukup bagus menampilkan video secara full screen. Ketajamannya juga bagus, sama ketika menampilkan foto resolusi tinggi. Sayangnya, layarnya yang berteknologi LED memiliki angle view yang relatif kurang lebar. Dalam hal ini, kedua model memiliki kesamaan. Tetapi dalam hal tingkat kecerahan, E1-422 tidak sebaik E1-470G. Pada  penerangan normal di dalam ruangan, tingkat kecerahan layar E1-422 yang nyaman adalah sekitar 70%. Bila digunakan di luar ruang yang lebih terang, tingkat kecerahan layar harus disetel lebih tinggi lagi.
Walaupun layarnya bukan touchscreen, E1-422 menyediakan fasilitas yang relatif lengkap. Selain drive optis, juga adaport Gigabit Ethernet serta port lawas VGA yang mempermudah koneksi ke proyektor atau layar kedua. Webcam-nya sendiri beresolusi HD.

Kinerja
Kami sengaja membandingkan E1-422 ini dengan “saudara kembarnya” yaitu E1-470G, karena siapa tahu Anda ingin memilih salah satunya. Secara umum, kinerja E1-422 yang menggunakan prosesor AMD A6-5200 2 GHZ ini lebih rendah dibandingkan E1-470G. E1-442 menggunakan kartu grafis AMD Radeon HD 8400. Memori E1-422 lebih kecil, hanya 2 GB. Dalam hal kinerja secara umum yang ditunjukkan oleh uji PCMark7, atau kinerja grafis yang ditunjukkan oleh 3DMark11, pencapaian E1-422 lebih rendah. Tetapi saat melakukan encoding audio maupun video, keduanya memiliki kinerja hampir sama.
Jadi secara umum bisa dikatakan, E1-422 sesuai untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dengan beban grafis yang tak terlalu berat. Sementara untuk memutar video HD, produk ini tidak memiliki kendala.
Tetapi kinerja telah ditukar dengan daya tahan baterai yang bagus, jauh di atas E1-470G, walau keduanya menggunakan kapasitas baterai yang sama. Hal ini salah satunya disebabkan oleh core prosesor yang digunakannya.Core AMD A6-5200 adalah Kabini yang konsumsi dayanya sangat rendah (low /ultra low-power core). Daya tahan baterai tersebut membuat E1-422 menjadi lebih unggul dari sisi portabilitas.
Dari sisi harga, E1-422 juga jauh lebih murah yaitu Rp4.749.000. Silakan bandingkan dengan E1-470G yang dijual seharga Rp6.200.000 (dengan sistem operasi DOS).

Plus      : Slim dan relatif ringan, fasilitas lengkap, daya tahan baterai memadahi.
Minus : Kinerja grafis biasa saja, licin bagian luarnya.

Hasil Uji
PengujianAcer Aspire E1-470G(Core i3-3217U 1,8 GHz,
RAM 4 GB DDR3, HDD 500 GB,
Nvidia GeForce GT 720M,
14 inci) 
Acer Aspire E1-422(AMD A6-5200 2 GHz,
RAM 2 GB DDR3, HDD 500 GB,
AMD Radeon HD 8400,
14 inci)
PCMark 7 Pro v1.0.422621680
3Dmark 11 Pro v1.0.3.0P1336P680
Cinebench R11.51,821,99
Stalker (Day)43,60 fps15 fps
Encoding video33 menit 15 detik32 menit 38 detik
Encoding audio2 menit 16 detik3 menit 2 detik
Daya Tahan Baterai
Memutar HD Video1 jam 50 menit3 jam 4 menit
Battery Eater3 jam 5 menit6 jam 42 menit



Sisi Kanan Pada sisi kanan terdapat drive DVD, dua port USB, dan port untuk power.
Sisi Kanan
Pada sisi kanan terdapat drive DVD, dua port USB, dan port untuk power.


Sisi Kiri Pada sisi kiri terdapat port RJ-45, VGA, HDMI, dan USB 3.0, dan pada sisi depan terdapat slot kartu SD.
Sisi Kiri
Pada sisi kiri terdapat port RJ-45, VGA, HDMI, dan USB 3.0, dan pada sisi depan terdapat slot kartu SD.


Keyboard & Touchpad Keyboard bergaya chiclet, empuk, serta ber-touchpad luas.
Keyboard & Touchpad
Keyboard bergaya chiclet, empuk, serta ber-touchpad luas.



SPESIFIKASI Acer Aspire E1-422
ProsesorAMD Quad-Core A6-5200 2 GHz
RAM2 GB DDR3
ChipsetAMD A55/A60M
Kartu grafisAMD Radeon HD 8400
Kartu SuaraRealtek
Hard diskHard disk 500GB
Optical driveDVD-Super Multi DL
FasilitasWi-Fi 802.11 b/g/n, Bluetooth, slot SD card, 2 port USB 2.0 +
port USB 3.0, webcam HD, HDMI, port VGA, port Gigabit Ethernet,
speaker stereo, jack audio combo (mikrofon/speaker).
Layar14 inci, resolusi 1366 x 768 (HD)
Sistem operasiWindows 7
Baterai4-cell Li-Ion
Dimensi34,4 x 24,5 x 2,8 cm
Bobot1,976 kg
Garansi3 tahun (service)
Situs webwww.acerid.com
Harga (kisaran)Rp4.749.000

Acer TravelMate P645 : Desain Minimalis Untuk Mobilitas Tinggi

Foto: Alphons Mardjono
Foto: Alphons Mardjono
Berbahan serat karbon dengan warna matte black, Acer TravelMate P645 memberikan kesan elegan dengan desain minimalis. Kerampingannya dan bobotnya yang cukup ringan (1,6 kg), menunjang fungsinya sebagai notebook kelas bisnis untuk yang bermobilitas tinggi.
Desain interiornya terutama di bagian keyboard juga mengesankan efek minimalis. Tombol-tombol keyboard denganbacklight berdesain chiclet memberikan kesan lembut ketika digunakan dengan respon ketukan yang memadai. Di sisi kanan berderet dari atas ke bawah tombol Home, Page Up, Page Down dan End yang mempermudah penggulungan layar menggunakan tangan kanan.
Touchpad-nya berkemampuan multitouch dengan kepekaan yang pas untuk melakukan penggulungan layar maupunzooming. Kedua tombol kanan-kirinya juga lembut. Di antara kedua tombol touchpad terdapat fingerprint reader.
Layarnya yang berukuran 14 inci memiliki resolusi 1366 x 768 pixel yang sayangnya bukanlah touchscreen. Untungnya touchpad-nya sudah cukup nyaman untuk mengoperasikan Windows 8 beserta aplikasinya. View anglehorisontal layarnya cukup lebar, tetapi tidak demikian saat dipakai dengan orientasi vertikal. Kecerahannya sendiri memadai untuk dipakai bekerja di dalam ruangan dengan layar yang tidak reflektif.
Produk ini dilengkapi dengan tiga speaker yang terletak di bagian bawah. Satu speaker berada di tengah, dan lainnya berada di sisi kanan dan kiri. Suara yang dihasilkan cukup detail dan kesan surround-nya cukup terasa.
TravelMate P645 menggunakan Intel Core i5-4200U 1,6 GHz dual core yang merupakan prosesor generasi keempat (Haswell). Tergolong sebagai prosesor ULV (ultra low voltage) yang hemat daya listrik, Core i5-4200U mengintegrasikan fasilitas pengolah grafis Intel HD Graphics 4400. Secara umum, prosesor ini memiliki power yang memadai untuk menjalankan aplikasi office dan multimedia. Dari hasil uji, kinerja TravelMate P sedikit berada di atas Sony VAIO Fit 14A (lihat tabel).

Plus     : Slim dan relatif ringan, desain menarik.
Minus : Layar tidak touchscreen.

Hasil Uji
PengujianAcer TravelMate P645(Intel Core i5-4200U
1,6 GHz, RAM 4 GB,
HDD 500 GB, Intel HD
Graphics 4400, 14 inci)
Sony VAIO Fit 14A(Intel Core i5-4200U
1,6 GHz, RAM 4 GB DDR3,
HDD 1 TB, Intel HD
Graphics, 15,3 inci)
PCMark 7 Pro v1.0.427552597
3Dmark11 Pro v1.0.3P833P635
Cinebench R15232-
Stalker (Day)17,60 fps14,70 fps
Encoding video25 menit 2 detik25 menit 34 detik
Encoding audio1 menit 30 detik1 menit 31 detik
Daya Tahan Baterai
Memutar HD Video4 jam 36 menit3 jam 12 menit
Battery Eater14 jam 0 menit6 jam 15 menit


Port Standar Port dan selot terdiri atas 3 x USB 3.0, HDMI, VGA, RJ-45, jack mikrofon dan headphone, termasuk selot kartu SD. Di bagian bawah terdapat konektor untuk ProDock (dijual terpisah) bila pengguna membutuhkan port tambahan.
Port Standar
Port dan selot terdiri atas 3 x USB 3.0, HDMI, VGA, RJ-45, jack mikrofon dan headphone, termasuk selot kartu SD. Di bagian bawah terdapat konektor untuk ProDock (dijual terpisah) bila pengguna membutuhkan port tambahan.

Ramping & Ringan Desaian minimalis, ramping (ketebalan 2,4 cm) dan ringan (1,6 kg).
Ramping & Ringan
Desaian minimalis, ramping (ketebalan 2,4 cm) dan ringan (1,6 kg).

Scanner Sidik Jari Fasilitas ini berada di antara tombol touchpad.
Scanner Sidik Jari
Fasilitas ini berada di antara tombol touchpad.


SpesifikasiAcer TravelMate P645
ProsesorIntel Core i5-4200U 1,6 GHz dual-core
RAM4 GB DDR3
ChipsetIntel Lynx Point-LP
Kartu grafisIntel HD Graphics 4400
Kartu suaraRealtek ALC282
Hard disk500 GB
Optical drive-
FasilitasWi-Fi 802.11, Bluetooth 4.0, selot SD, 3 port USB 3.0, webcam,
HDMI, finger print scannerport untuk Acer ProDock (dijual
terpisah), 3 speaker, jack audio mikrofon dan headphone.
Layar14 inci, resolusi 1366 x 768 (HD)
Sistem operasiWindows 8 Professional
Baterai55.500 mWh
Dimensi32,8 x 23,6 x 2,4 cm
Bobot1,6 kg
Garansi3 tahun
Situs webwww.acer.co.id
Harga (kisaran)Rp 11.499.000

Teknologi Super Cepat Untuk Semua Perangkat Elektronik

broadband
Setiap tahun, selalu muncul teknologi anyar yang mampu membuat segala perangkat elektronik bekerja lebih cepat dan lebih baik.
Enam teknologi di antaranya akan mulai populer digunakan pada tahun ini. Penentuan standar serta pengembangan komponennya memang telah dilaksanakan sejak satu atau dua tahun lalu. Tapi, produk finalnya baru akan sering kita lihat di pasaran tahun ini.
Untuk lebih lengkapnya, silakan simak ulasan kami berikut ini.
64-bitProsesor Mobile 64-bit
Salah satu sorotan ketika iPhone 5s diumumkan pada tahun lalu adalah kecanggihan “otak”-nya, chip A7 yang mengusung arsitektur 64-bit. Inilah kemunculan perdana teknologi ini di prosesor mobile.
Apple mengklaim chip A7 mampu bekerja lebih cepat dua kali lipat daripada chip generasi sebelumnya. Dengan arsitektur 64-bit pula, pada masa depan, produk Apple berarti siap mendukung memori lebih dari 4GB. Otomatis, jumlah tugas yang bisa dikerjakan dalam satu waktu (multitasking) akan jauh lebih banyak.
Meskipun terbilang inovatif, langkah Apple membawa arsitektur 64-bit ke dalam produknya banyak dianggap sebagai trik pemasaran (marketing gimmick) semata. Ponsel dipandang belum memerlukan kemampuan secanggihserver dan PC. Peranti mobile yang berada di pasaran sekarang saja belum ada yang berani menanamkan memori lebih dari 3GB. Pasalnya, memori besar akan berakibat form factor yang lebih besar dan konsumsi baterai yang lebih boros.
Namun, tidak bisa dimungkiri bahwa transisi prosesor mobile dari 32-bit ke 64-bit lambat laun akan dimulai, seperti halnya yang terjadi pada prosesor PC. Terbukti dari banyaknya pihak yang siap menyediakan prosesor mobile 64-bit mulai tahun ini, seperti Qualcomm, Samsung, dan Nvidia.
Tidak mau kalah bersaing dengan ARM, Intel juga telah mengumumkan rencana untuk memperluas dukungan prosesor Atom Bay Trail-nya ke Android. Selama ini, prosesor tersebut memang sudah berjalan di arsitektur 64-bit, tapi masih terbatas di komputer tablet Windows 8/8.1.
Analis memperkirakan, akan mulai banyak ponsel dan komputer tablet Android dan Windows Phone berbasis 64-bit yang hadir pada paruh kedua 2014. Dengan langkah yang dimulai sekarang, ekosistem mobile yang mendukung teknologi 64-bit (prosesor, sistem operasi, dan aplikasi) diharapkan bakal terwujud dalam beberapa tahun mendatang.
thunderbolt-2Thunderbolt 2
Dalam setahun terakhir, porta Thunderbolt cukup populer digunakan. Di perangkat Mac, Thunderbolt sudah menjadi komponen standar. Bagi pemakai produk non-Apple, Thunderbolt juga sudah bisa ditemukan di sejumlah model motherboard, PC, external storage, dan monitor papan atas.
Dengan kecepatan transfer dual-channel 10Gb/s, jenis koneksi yang diperkenalkan Intel sejak 2011 silam ini memang terasa manfaatnya, khususnya bagi seniman digital dan pekerja multimedia yang biasa bekerja dengan berkas-berkas berukuran sangat besar.
Pada pertengahan 2013, Intel mengumumkan generasi teranyar Thunderbolt, yakni Thunderbolt 2/Thunderbolt LP, yang sebelumnya disebut dengan nama kode Falcon Ridge. Perubahan yang paling signifikan adalah peningkatan kecepatan transfer hingga dua kali lipat. Thunderbolt 2 menggabungkan kanal ganda 10Gb/s yang terdapat di Thunderbolt menjadi kanal tunggal dengan kecepatan 20Gb/s. Selain itu, Thunderbolt 2 telah mendukung DisplayPort 1.2.
Kemampuan terbaru ini membuat Thunderbolt 2 akan sanggup melakukan streaming video berkualitas 4K (4096 x 2560 pixel) ke monitor eksternal. Melakukan transfer data belasan terabyte pun bisa dilakukan hanya dalam hitungan menit. Konsumen tidak perlu membeli kabel dan konektor baru karena Thunderbolt 2 dinyatakan backwards compatible dengan Thunderbolt generasi pertama.
Sejauh ini, model terbaru Apple Macbook Pro 15 inci dengan Retina Display telah menyertakan porta Thunderbolt 2. Sementara itu, Asus memperkenalkan motherboard pertama di dunia dengan sertifikasi Thunderbolt 2, yaitu Asus Z87 Deluxe/Quad. Produk ini dipasarkan dengan harga sekitar US$400. Lebih banyak model dan merek diyakini Intel bakal meluncur di tahun 2014.
usb31USB 3.1
Spesifikasi USB 3.1 sudah hadir sejak pertengahan tahun 2013 lalu, namun perangkat yang menggunakannya diperkirakan baru mulai bermunculan pada tahun 2014 ini. Dulu, saat USB 3.0 diluncurkan, feature yang paling menonjol adalah tambahan kecepatan transfer maksimal yang dimungkinkan, dari 480Mbps pada USB 2.0 menjadi 5Gbps pada USB 3.0. Nah, pada USB 3.1, kecepatan transfer maksimal ini dinaikkan lagi menjadi 10Gbps.
USB 3.1 ini seperti halnya USB 3.0 tetap kompatibel dengan versi sebelumnya. Tapi, saat digunakan berhubungan dengan perangkat yang mengusung USB versi lebih rendah, kecepatan transfer maksimal yang diperoleh tentunya turun mengikuti versi yang lebih rendah itu.
Bila pada USB 3.0, mode yang memberikan kecepatan transfer maksimal 5Gbps disebut dengan SuperSpeed, maka pada USB 3.1, mode yang memberikan 10Gbps diberi nama oleh USB 3.0 Promoter Group dengan SuperSpeedPlus.
Untuk suplai daya terhadap perangkat yang mengambil dayanya secara langsung dari port USB 3.1 hub, pada konfigurasi standar, USB 3.1 menawarkan daya yang sama dengan USB 3.0. Arus maksimal yang bisa diberikan adalah 900mA. Dengan tegangan 5V yang merupakan tegangan default USB, ini berarti 4,5W.
Bicara daya, sebenarnya Universal Serial Bus Power Delivery Specification yang memungkinkan suplai daya lebih besar telah diluncurkan terlebih dulu dari USB 3.1 ini. Spesifikasi tersebut menawarkan daya sampai 100W, namun dengan tegangan 20V bukan 5V.
amd-humaAMD hUMA
GPGPU (General-Purpose computation on Graphics Processing Units) memungkinkan pekerjaan yang biasanya diberikan ke dan dikerjakan oleh CPU untuk diberikan ke dan dikerjakan oleh GPU. Tujuannya, menawarkan kinerja yang lebih baik. GPU dengan kemampuan komputasi paralelnya yang lebih bagus dari CPU bisa memberikan kinerja yang lebih baik untuk pekerjaan tertentu.
Langkah selanjutnya adalah HSA (Heterogeneous System Architecture). HSA ini bertujuan untuk menggabungkan CPU, GPU, DSP, dan berbagai akselerator lainnya secara seamless. Menggabungkan berbagai akselerator yang punya kelebihan masing-masing itu secara seamless, memungkinkan setiap pekerjaan yang hadir secara seamless pula diberikan ke akselerator yang paling sesuai untuk pekerjaan tersebut.
Salah satu pendukung utama dari HSA ini adalah AMD. Hal yang wajar mengingat salah satu produk andalan AMD masa kini adalah APU. Sekadar menyegarkan ingatan, APU meletakkan GPU-nya lebih sejajar dengan CPU dibandingkan implementasi grafis terintegrasi sebelumnya.
Didasarkan pada HSA, AMD memperkenalkan hUMA (Heterogeneous Uniform Memory Access). Menurut AMD, hUMA adalah shared memory architecture yang digunakan pada APU. Dengan arsitekur hUMA, CPU dan GPU yang ada pada APU punya akses secara penuh terhadap seluruh memori utama.
Sebelum AMD hUMA ini, GPU pada APU akan mengambil sebagian dari memori utama untuk menjadi memorinya. Bagian yang diambil ini tidak bisa digunakan oleh CPU. Begitu pula halnya dengan GPU yang tidak bisa menggunakan di luar yang diambilnya. AMD hUMA mengubah hal itu.
Dengan hUMA ini, AMD mengklaim kinerja dan efisiensi dari APU bisa meningkat berhubung CPU dan GPU berbagi data secara seamless. AMD APU yang memanfaatkan hUMA sendiri direncanakan hadir pada tahun 2014 ini.
ddr-4DDR4 SDRAM
Setelah sekian lama menjadi teknologi utama untuk memori utama, beberapa tahun lagi DDR3 SDRAM ini akan digusur oleh DDR4 SDRAM sebagai memori utama mainstream. Pasalnya, produsen memori utama seperti Samsung dan Micron telah dan akan menawarkan DDR4 SDRAM ini.
Cepat tidaknya adopsi DDR4 SDRAM antara lain dipengaruhi oleh hadir tidaknya prosesor yang membutuhkan DDR4 SDRAM tersebut. Kabarnya, Intel akan meluncurkan prosesor Haswell-EX dan Haswell-E yang membutuhkan DDR4 SDRAM sebagai memori utamanya pada tahun 2014 ini.
Dari sisi kinerja, DDR4 SDRAM sewajarnya menawarkan kinerja yang lebih baik dari DDR3 SDRAM. Hal ini dicapai melalui frekuensi kerja yang lebih tinggi. DDR4 SDRAM menawarkan frekuensi kerja mulai dari 800MHz (DDR4-1600) sampai 1600MHz (DDR4-3200).
Sebagai catatan, DDR3 SDRAM awalnya ditargetkan untuk punya frekuensi kerja sampai 800MHz (DDR3-1600), namun kini sudah lebih cepat dari itu. Hal yang sama bisa saja terjadi dengan DDR4 SDRAM. JEDEC ─ badan yang mengurusi standar memori utama ─ sendiri terbuka akan frekuensi kerja yang lebih tinggi untuk ditambahkan di kemudian hari.
Tegangan kerja default dari DDR4 SDRAM adalah 1,2V, turun dari 1,5V milik DDR3. Turunnya tegangan kerja ini berkontribusi terhadap berkurangnya daya yang diperlukan oleh DDR4 SDRAM. Dibandingkan DDR3 SDRAM, memori utama baru ini diklaim bisa menggunakan daya sampai 20% lebih sedikit.
Tidak hanya frekuensi dan tegangan kerja, kepadatan DDR4 SDRAM juga lebih baik. Satu keping DDR4 SDRAM bisa memiliki kapasitas sampai 16GB. Lebih banyak daripada 8GB milik DDR3 SDRAM.
3d-nand3D NAND Flash Memory
NAND flash memory adalah salah satu memori yang banyak digunakan sehari-hari. NAND flash memory ini hadir antara lain dalam bentuk SSD dan USB flash disk.
Seperti prosesor, NAND flash memory juga mencapai tren harga yang lebih terjangkau antara lain dengan menggunakanprocess technology yang makin kecil. Tapi, process technologyyang semakin kecil punya hambatannya tersendiri. Ini membuat beralih ke process technology yang semakin kecil lagi bertambah sulit. Salah satu alternatif untuk terus meningkatkan kepadatan bit alias menambah kapasitas adalah beralih ke 3D NAND flash memory.
3D NAND flash memory mengambil rangkaian sel planar NAND flash memory (NAND flash memory biasa alias yang non-3D), melipatnya, lalu menaruhnya secara vertikal pada substrat. Untuk area planar yang sama, konfigurasi seperti ini membolehkan lebih banyak sel NAND flash memory. Akibatnya, kepadatan bit bisa lebih tinggi.
Dengan 3D NAND flash memory ini, nantinya kapasitas media simpan pada smartphone, komputer tablet, USB flash disk, dan SSD bisa meningkat jauh dari kapasitas yang umum ditawarkan sekarang.
Salah satu produsen NAND flash memory yang sudah mulai memproduksi secara massal 3D NAND flash memoryadalah Samsung. Meskipun kepadatan bit-nya untuk sebuah chip belum lebih tinggi dari planar NAND flash memory,chip 3D NAND flash memory ini diklaim Samsung menawarkan daya tahan yang lebih baik (sampai 10x) dan kinerja tulis yang lebih tinggi (menjadi 2x-nya) dibandingkan bila menggunakan planar NAND flash memory

Notebook Gaming Asus X550DP Sanggup Mainkan Game 3D

Notebook gaming Asus X550DP yang diperkuat AMD APU A-10.
Notebook gaming Asus X550DP yang diperkuat AMD APU A10.
Asus menghadirkan model notebook pertama miliknya di Indonesia yang diperkuat chip AMD APU A10. Melalui Asus X550DP, pengguna dijamin memperoleh kepuasan bermain game dan menikmati pengalaman multimedia kelas atas.
Notebook gaming Asus X550DP dibekali dengan APU yang memuat AMD Quad-Core A10-5750M dan dual graphics AMD Radeon HD 8650G + AMD Radeon HD 8670yang membuatnya tangguh dalam menjalankan aplikasi 3D dan aplikasi lainnya pada layar besar 15,6 inci HD 1366 x 768 pixel.
AMD Quad-Core A10-5750M APU memiliki spesifikasi 4MB L2 cache, 2.50 GHz dan dapat mengoptimalkan performa hingga 3.50 GHz dengan teknologi AMD Turbo CORE technology  serta  didukung AMD Radeon HD 8750M, mampu menyajikan kekuatan komputasi grafis yang dibutuhkan untuk multimedia dan mainstream gaming.
Sebagai informasi, kartu grafis yang diusung Asus X550DP ini dibangun dengan arsitektur GCN (Graphics Core Next) serta mendukung DirectX 11.1.dengan 2GB DDR3 VRAM (1 GHz, 2.0 Gbps), 128-bit memory bandwidth, dan 384 Stream Core.
Kartu grafis ini juga dilengkapi AMD Enduro Technology yang berfungsi sebagai pengatur on dan off GPU secara otomatis sesuai penggunaan notebook menjadikan penggunaan baterai yang lebih lama.
Selain itu, ada AMD Elite Experiences Software yang memanfaatkan kekuatan AMD Elite APU Platform  untuk mempercepat  pengalaman menggunakan peranti lunak yang tersedia dan meningkatkan pengalaman pengguna seperti AMD Gesture Control, AMD Face Login, dan AMD Screen Mirror.
“ASUS X550DP merupakan notebook pertama dengan AMD APU A10. Kekuatan notebook ini terletak pada kemampuan prosesor AMD APU seri A10 dan performa kartu grafis berarsitektur GCN sehingga menghadirkan hasil grafis yang maksimal,” ujar Juliana Cen (Country Product Group Leader, ASUS Indonesia).
Penawaran menarik diberikan AMD untuk setiap pembelian notebook yang menggunakan AMD Elite APU A10 (termasuk Asus X550DP ini) yaitu bonus 1 game gratis dari 3 judul pilihan: “Tomb Raider”, “Guacamelee”, atau “Tales from Space: Mutant Blobs Attack”. Informasi promo ini dapat diakses melalui http://www.amd.com/gamepromo.
Notebook Asus X550DP ditawarkan dengan harga Rp6.399.000 dan telah tersedia di toko-toko retail terkemuka di Indonesia.
Spesifikasi Penting Asus X550DP
ProsesorAMD Elite Quad-Core A10-5750M APU (2.5GHz, 4M Cache)
ChipsetAMD A76M FCH
Memori4 GB DDR3
Tipe GrafisAMD Radeon HD8650G + HD8670M Dual graphics (2GB)
Ukuran Layar15.6″ WXGA (1366 x 768)
Kapasitas Penyimpanan1 TB Serial ATA
Optical Drive8 x DVD Super Multi-Dual
Antarmuka / Interface1 x COMBO audio jack; 1 x VGA port/Mini D-sub 15-pin for external monitor; 2 x USB 3.0 ports; 1 x RJ45 LAN Jack for LAN insert; 1 x HDMI
OSPre-sales Request Available
Baterai4 Cell, 3000mAh
Dimensi38.0 x 25.1 x 2.51 cm
Berat2.27 k

AMD Luncurkan 3 Processor 8-Core X Series Untuk Saingi Intel



AMD-FX
AMD luncurkan 3 processor untuk PC desktop kelas menegah terutama untuk para gamers
AMD memperkenalkan tiga prosesor 8-core seri FX yang ditujukan untuk PC desktop kelas menengah. Ketiga prosesor yang berbasis arsitektur Piledriver 32-nm tersebut adalah FX-8370, FX-8370E, dan FX-8320E.
Chip FX berkinerja tertinggi di antara jajaran prosesor buatan AMD yang banyak dipakai oleh para gamer. Para penggunanya biasa melakukan overclocking prosesor ini. Seri FX 8-core bersaing dengan chip Intel Core 5960X Extreme Edition 8-core yang menggunakan arsitektur Haswell 22-nm yang baru-baru ini diluncurkan.
Chip FX-8370 dan FX-8370E memiliki TDP 125 watt dan FX-8320E 95 watt. Bandingkan dengan TDP dari Intel Core 5960X yang sebesar 140 watt. Kedua chip 8370 dan 8370E memiliki clock speed maksimum 4,3GHz, walaupun clock speed normalnya 4GHz dan core versi E mulai dengan 3,3GHz. Sementara itu 8320E memilki clock speed 3,2GHz dan maksimalnya 4GHz.
Harga FX-8370 dan FX-8370E US$199,99 sedangkan FX-8320E US$146,99. Harga ini memang jauh di bawah Intel Core 5960X Extreme Edition yang US$999. Intel sudah menggunakan arsitektur yang terbaru, yaitu Haswell 22-nm, sementara AMD menggunakan arsitektur Piledriver yang sudah berumur dua tahun. Selain itu chip FX tersebut tidak mengintetrasikan prosesor grafis

 
Copyright © 2014 Semua Tentang PC Dan Game PC. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template by Creating Website and CB Blogger